Cara membuat cv di word 2016

Cara membuat cv di word 2016

Panduan Lengkap: Membuat CV Profesional di Microsoft Word 2016

Dalam dunia kerja yang kompetitif, Curriculum Vitae (CV) adalah kartu nama profesional Anda. Ini adalah dokumen pertama yang akan dilihat oleh perekrut dan seringkali menjadi penentu apakah Anda akan mendapatkan kesempatan wawancara atau tidak. Meskipun banyak alat online yang menawarkan pembuat CV instan, Microsoft Word 2016 tetap menjadi pilihan populer karena fleksibilitas, kontrol penuh atas desain, dan ketersediaannya yang luas.

Membuat CV yang efektif di Word 2016 tidak hanya tentang mengisi informasi pribadi Anda, tetapi juga tentang bagaimana Anda menyajikannya secara visual, rapi, dan profesional. Artikel ini akan memandu Anda langkah demi langkah dalam membangun CV yang menonjol, mulai dari persiapan hingga sentuhan akhir.

Mengapa Memilih Word 2016 untuk CV Anda?

Cara membuat cv di word 2016

Word 2016 menawarkan beberapa keunggulan:

  1. Kontrol Penuh: Anda memiliki kebebasan penuh atas tata letak, font, warna, dan elemen desain lainnya.
  2. Fleksibilitas: Mudah untuk menyesuaikan CV Anda untuk berbagai lamaran pekerjaan.
  3. Ketersediaan: Hampir semua orang memiliki akses ke Microsoft Word.
  4. Kompatibilitas: Dokumen Word mudah dibagikan dan dicetak.
  5. Fitur Profesional: Word memiliki alat format teks, tabel, dan grafik yang canggih untuk menciptakan tampilan yang bersih dan profesional.

Bagian 1: Persiapan dan Perencanaan (Sebelum Membuka Word)

Sebelum Anda mulai mengetik, luangkan waktu untuk merencanakan dan mengumpulkan semua informasi yang Anda butuhkan. Ini akan menghemat waktu dan memastikan CV Anda komprehensif.

  1. Kumpulkan Informasi Penting:

    • Data Pribadi: Nama lengkap, nomor telepon, alamat email profesional, tautan profil LinkedIn (jika ada), portofolio online (jika relevan). Hindari mencantumkan informasi yang tidak perlu seperti status pernikahan, agama, atau tanggal lahir yang terlalu detail kecuali diminta.
    • Riwayat Pekerjaan: Nama perusahaan, jabatan, tanggal mulai dan berakhir, daftar tanggung jawab dan pencapaian (gunakan angka dan data terukur jika memungkinkan).
    • Pendidikan: Nama institusi, jurusan, tahun kelulusan, gelar yang diperoleh, IPK (jika tinggi dan baru lulus), penghargaan atau prestasi akademik.
    • Keterampilan: Daftar keterampilan teknis (misalnya, bahasa pemrograman, perangkat lunak), keterampilan lunak (misalnya, komunikasi, kepemimpinan), dan bahasa asing beserta tingkat kemahirannya.
    • Proyek/Organisasi/Volunteering: Pengalaman relevan yang menunjukkan inisiatif dan kemampuan Anda.
    • Penghargaan/Publikasi/Sertifikasi: Jika ada dan relevan.
  2. Pahami Jenis CV:

    • CV Kronologis (Chronological CV): Paling umum. Menyoroti riwayat pekerjaan Anda dalam urutan terbalik (yang terbaru di atas). Cocok untuk pelamar dengan jalur karier yang stabil.
    • CV Fungsional (Functional CV): Menyoroti keterampilan dan kemampuan Anda di atas riwayat pekerjaan. Berguna untuk pelamar yang sering berganti pekerjaan, jeda karier, atau beralih industri.
    • CV Kombinasi (Combination CV): Menggabungkan elemen kronologis dan fungsional, memberikan keseimbangan antara keterampilan dan pengalaman.
  3. Sesuaikan CV Anda:

    • Setiap lamaran pekerjaan harus memiliki CV yang disesuaikan. Baca deskripsi pekerjaan dengan cermat dan identifikasi kata kunci serta persyaratan utama.
    • Integrasikan kata kunci tersebut secara alami ke dalam ringkasan, riwayat pekerjaan, dan bagian keterampilan Anda. Ini membantu CV Anda melewati sistem pelacakan pelamar (ATS).

Bagian 2: Memulai di Word 2016 – Blank Document vs. Template

Setelah persiapan, saatnya membuka Word 2016.

  1. Membuka Microsoft Word 2016:

    • Klik Start > Ketik Word 2016 > Pilih aplikasi Microsoft Word.
  2. Pilihan A: Memulai dari Dokumen Kosong (Direkomendasikan untuk Kontrol Penuh)

    • Saat Word terbuka, pilih Blank document.
    • Keuntungan: Memberi Anda kendali penuh atas desain dan format. Anda bisa membuatnya benar-benar unik dan sesuai keinginan.
    • Kekurangan: Membutuhkan pemahaman dasar tentang fitur formatting Word.
    • Pengaturan Awal Dokumen Kosong:
      • Margins (Batas Halaman): Buka tab Layout. Klik Margins. Pilih Normal (top, bottom, left, right: 1 inci) atau Narrow (0.5 inci) untuk memberi lebih banyak ruang jika CV Anda panjang. Konsistensi adalah kunci.
      • Ukuran Halaman: Pastikan Size di tab Layout diatur ke A4 (standar di Indonesia dan sebagian besar dunia) atau Letter (standar di Amerika Utara) sesuai target negara.
      • Orientasi: Pastikan Orientation di tab Layout adalah Portrait.
  3. Pilihan B: Menggunakan Template Bawaan Word (Untuk Memulai Cepat)

    • Saat Word terbuka, Anda akan melihat berbagai template. Ketik "Resume" atau "CV" di kotak pencarian Search for online templates.
    • Keuntungan: Cepat dan mudah, menyediakan struktur yang sudah jadi, tampilan profesional yang sudah dirancang.
    • Kekurangan: Kurang unik (banyak orang mungkin menggunakan template yang sama), terkadang sulit untuk disesuaikan secara drastis, bisa terlalu banyak elemen grafis yang mungkin tidak optimal untuk ATS.
    • Tips Menggunakan Template: Jika Anda memilih template, pastikan untuk menghapus semua informasi placeholder dan menggantinya dengan informasi Anda sendiri. Sederhanakan desain jika terlalu "ramai".
See also  Cara memperkecil ukuran tabel di word

Bagian 3: Membangun CV Anda Bagian per Bagian di Word 2016

Mari kita mulai membangun struktur CV Anda. Gunakan fitur-fitur Word 2016 untuk membuat setiap bagian terlihat rapi dan profesional.

1. Informasi Kontak (Contact Information)

  • Ini adalah bagian paling atas CV Anda.
  • Elemen: Nama Lengkap (terbesar dan tebal), Nomor Telepon, Alamat Email Profesional, Alamat Domisili (kota dan provinsi cukup), Tautan LinkedIn/Portofolio.
  • Di Word:
    • Ketik nama Anda di tengah atas halaman dengan ukuran font yang lebih besar (misalnya, 20-24pt) dan tebal.
    • Di bawahnya, Anda bisa membuat baris terpisah untuk telepon, email, dan LinkedIn, atau menggunakan tabel kecil tanpa batas (border) untuk menata info ini secara rapi.
    • Menggunakan Tabel (opsional, untuk kerapian): Insert tab > Table > Pilih 1 baris, 3 atau 4 kolom. Masukkan info Anda ke setiap sel. Setelah selesai, klik tabel, pergi ke tab Design (Table Tools) > Borders > Pilih No Border. Ini akan membuat info Anda sejajar tanpa terlihat seperti tabel.

2. Ringkasan Profesional atau Tujuan Karier (Professional Summary / Career Objective)

  • Ringkasan Profesional: (Untuk yang berpengalaman) Paragraf singkat (2-4 kalimat) yang merangkum pengalaman, keterampilan, dan pencapaian terbaik Anda yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar.
  • Tujuan Karier: (Untuk fresh graduate/entry-level) Paragraf singkat yang menyatakan tujuan karier Anda dan bagaimana keterampilan Anda cocok dengan posisi yang Anda lamar.
  • Di Word:
    • Gunakan Heading 2 atau 3 untuk judul bagian ("Ringkasan Profesional" atau "Tujuan Karier").
    • Tulis paragraf Anda. Pastikan singkat, padat, dan penuh kata kunci relevan.

3. Pengalaman Kerja (Work Experience)

  • Ini adalah inti CV Anda. Cantumkan dalam urutan kronologis terbalik (terbaru di atas).
  • Elemen per Pekerjaan: Nama Perusahaan, Lokasi, Jabatan, Tanggal Mulai – Tanggal Berakhir (atau "Saat Ini"), Daftar poin-poin tanggung jawab dan pencapaian.
  • Di Word:
    • Gunakan Heading 2 untuk judul bagian ("Pengalaman Kerja").
    • Untuk setiap entri:
      • Tulis Nama Perusahaan dan Lokasi (misalnya, PT Maju Jaya, Jakarta) dengan tebal.
      • Di baris berikutnya, tulis Jabatan dan Tanggal (misalnya, Manajer Proyek | Juni 2020 – Saat Ini) dengan miring atau tebal.
      • Gunakan Bullet Points (Home tab > Paragraph group > klik ikon Bullets) untuk mencantumkan tanggung jawab dan pencapaian Anda. Gunakan action verbs (kata kerja tindakan) di awal setiap poin (misalnya, "Mengelola…", "Meningkatkan…", "Mengembangkan…").
      • Kuantifikasi: Selalu coba untuk mengukur pencapaian Anda dengan angka, persentase, atau data konkret (misalnya, "Meningkatkan penjualan sebesar 15% dalam 6 bulan," "Mengurangi biaya operasional sebesar Rp 20 juta per tahun").
See also  Cara menambah halaman di word 2010

4. Pendidikan (Education)

  • Cantumkan dalam urutan kronologis terbalik.
  • Elemen: Nama Institusi, Lokasi, Gelar/Jurusan, Tahun Kelulusan (atau perkiraan), IPK (jika tinggi dan relevan).
  • Di Word:
    • Gunakan Heading 2 untuk judul bagian ("Pendidikan").
    • Untuk setiap entri:
      • Nama Institusi dan Lokasi (misalnya, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta) dengan tebal.
      • Di bawahnya, Gelar/Jurusan dan Tahun (misalnya, Sarjana Komputer, Ilmu Komputer | 2016 – 2020).
      • Tambahkan IPK atau penghargaan jika ada.

5. Keterampilan (Skills)

  • Pisahkan menjadi beberapa kategori jika memungkinkan (misalnya, Keterampilan Teknis, Keterampilan Lunak, Bahasa).
  • Di Word:
    • Gunakan Heading 2 untuk judul bagian ("Keterampilan").
    • Anda bisa menggunakan format kolom untuk keterampilan agar lebih ringkas:
      • Layout tab > Columns > Two atau Three.
      • Atau, buat daftar dengan poin-poin sederhana.
    • Cantumkan keterampilan spesifik yang relevan dengan pekerjaan.

6. Bagian Tambahan (Opsional, tapi Direkomendasikan jika Relevan)

  • Penghargaan dan Sertifikasi (Awards & Certifications): Jika Anda memiliki penghargaan atau sertifikasi profesional yang relevan.
  • Proyek (Projects): Penting untuk bidang IT, desain, atau teknik. Jelaskan proyek yang pernah Anda kerjakan.
  • Organisasi/Volunteering: Menunjukkan inisiatif, kerja tim, dan kepemimpinan.
  • Publikasi/Penelitian (Publications/Research): Jika relevan dengan bidang akademis atau penelitian.
  • Di Word: Buat bagian terpisah dengan Heading 2 untuk setiap kategori ini dan cantumkan informasinya dengan jelas.

Bagian 4: Memformat dan Menyempurnakan CV Anda di Word 2016

Setelah semua konten dimasukkan, saatnya menyempurnakan tampilan visual CV Anda.

  1. Font:

    • Pilihan: Pilih font yang profesional dan mudah dibaca. Contoh: Calibri, Arial, Helvetica (sans-serif) atau Georgia, Times New Roman (serif). Hindari font yang terlalu dekoratif.
    • Ukuran: Nama Anda (18-24pt), Judul Bagian (12-14pt), Isi Teks (10-12pt).
    • Konsistensi: Gunakan font dan ukuran yang sama untuk elemen yang serupa (misalnya, semua judul bagian harus memiliki font dan ukuran yang sama).
  2. Spasi Baris dan Paragraf:

    • Kerapian: Ruang putih (white space) sangat penting untuk membuat CV mudah dibaca. Hindari menjejalkan terlalu banyak teks.
    • Di Word: Pada tab Home, di grup Paragraph, gunakan ikon Line and Paragraph Spacing. Pilih 1.15 atau 1.0.
    • Pastikan untuk Remove Space After Paragraph (klik kanan pada paragraf atau di menu Spasi Baris) untuk kontrol yang lebih baik. Anda bisa menambahkan spasi secara manual dengan menekan Enter dua kali antar bagian besar, atau menggunakan Paragraph Spacing di Layout tab.
  3. Perataan Teks (Text Alignment):

    • Sebagian besar CV menggunakan perataan kiri (left-aligned) untuk teks isi.
    • Nama Anda di bagian atas bisa di tengah (center-aligned).
  4. Penggunaan Tebal (Bold), Miring (Italic), dan Garis Bawah (Underline):

    • Tebal: Gunakan untuk nama perusahaan, jabatan, atau judul bagian agar menonjol.
    • Miring: Untuk lokasi, tanggal, atau sub-informasi lainnya.
    • Garis Bawah: Hindari menggunakannya terlalu sering karena dapat membuat teks sulit dibaca dan terlihat kuno.
  5. Batas dan Garis Pemisah (Borders and Lines):

    • Anda bisa menambahkan garis horizontal tipis untuk memisahkan bagian-bagian besar.
    • Di Word: Home tab > Paragraph group > Klik ikon Borders > Pilih Horizontal Line atau Bottom Border pada paragraf kosong.
  6. Konsistensi Desain:

    • Pastikan semua heading memiliki format yang sama.
    • Semua poin pengalaman kerja harus menggunakan format bullet point yang sama.
    • Konsistensi adalah kunci profesionalisme.
  7. Panjang CV:

    • Untuk fresh graduate atau pengalaman di bawah 5 tahun: Usahakan satu halaman.
    • Untuk pengalaman 5-10 tahun: Maksimal dua halaman.
    • Untuk pengalaman lebih dari 10 tahun atau bidang khusus (misalnya, akademisi, medis): Bisa lebih dari dua halaman, tapi tetap ringkas.
See also  Cara membagi 1 halaman word menjadi 2 bagian atas bawah

Bagian 5: Finalisasi dan Tips Penting

Anda hampir selesai! Langkah-langkah terakhir ini sangat krusial.

  1. Proofreading (Pemeriksaan Ulang):

    • Ini adalah langkah TERPENTING. Kesalahan tata bahasa atau ejaan dapat langsung mendiskualifikasi Anda.
    • Baca ulang CV Anda secara menyeluruh. Baca mundur dari bawah ke atas untuk menangkap kesalahan yang terlewat.
    • Gunakan fitur Spelling & Grammar Check di Word (Review tab > Spelling & Grammar).
    • Minta teman atau anggota keluarga untuk membacanya. Mata baru sering kali menemukan kesalahan yang Anda lewatkan.
  2. Simpan dalam Format yang Tepat:

    • DOCX: Simpan versi edit Anda sebagai dokumen Word (File > Save As > Pilih Word Document (*.docx)).
    • PDF (Sangat Direkomendasikan untuk Pengiriman): Ini adalah format standar untuk mengirim CV. PDF menjaga format dan tata letak CV Anda tetap konsisten di semua perangkat, mencegah perubahan yang tidak disengaja, dan memastikan kompatibilitas.
      • File > Save As > Pilih lokasi > Di Save as type, pilih PDF (*.pdf).
  3. Nama File yang Profesional:

    • Gunakan format NamaLengkap_CV.pdf atau NamaDepan_NamaBelakang_CV_Posisi.pdf. Contoh: BudiSantoso_CV_ManajerProyek.pdf. Hindari nama file seperti CV_Baru.pdf atau CV_Final_Banget.pdf.
  4. Cetak (Jika Perlu):

    • Jika Anda perlu mencetak CV, pastikan untuk menggunakan kertas berkualitas baik dan periksa pratinjau cetak (File > Print) untuk memastikan semua elemen terlihat baik di halaman.
  5. Kata Kunci (Keywords):

    • Ingatlah untuk selalu menyisipkan kata kunci yang relevan dari deskripsi pekerjaan. Banyak perusahaan menggunakan Applicant Tracking Systems (ATS) yang memindai CV untuk kata kunci tertentu.
  6. Jangan Sertakan Referensi Secara Langsung:

    • Cukup tulis "Referensi tersedia berdasarkan permintaan" (References available upon request) di bagian bawah. Siapkan daftar referensi terpisah untuk diberikan jika diminta.
  7. Perbarui Secara Berkala:

    • Jadikan kebiasaan untuk memperbarui CV Anda setiap kali Anda mendapatkan pengalaman baru, menyelesaikan proyek, atau memperoleh keterampilan baru.

Kesimpulan

Membuat CV profesional di Word 2016 adalah keterampilan yang sangat berharga. Dengan perencanaan yang matang, pemanfaatan fitur-fitur Word secara efektif, dan perhatian terhadap detail, Anda dapat menciptakan dokumen yang tidak hanya informatif tetapi juga menarik secara visual. Ingatlah bahwa CV adalah alat pemasaran pribadi Anda; luangkan waktu untuk membuatnya sebaik mungkin. Sebuah CV yang dirancang dengan baik adalah langkah pertama menuju karier impian Anda. Selamat mencoba dan semoga sukses!

About the Author

Ahmad Sukarno

redaksi penulis untuk website dan jurnal jurnal kampus Poltekkesmks selama 5 tahun terakhir ini, suka nulis soal pendidikan dll

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like these